Pic from here |
Nggak cuma itu, buku ini juga nggak melulu memberi teori yang kelihatannya mustahil buat diterapkan tanpa perngertian yang terkadang bikin remaja kayak kita bingung tentang amanat yang dimaksud penulis.
Dengan berbagai media, Cherie berusaha memberikan pengertian singkat tentang masalah-masalah yang biasa dihadapi remaja seperti kita dan cara mengatasinya. Membuat kita mengerti bahwa masalah itu punya amanat yang sebenarnya bisa membuat kita jadi remaja yang tangguh dalam menjalani hidup selanjutnya.
Dalam buku ini juga diceritakan pengalaman-pengalam remaja lain yang mengalami masalah dan bagaimana cara ia menanggapi dan menyelesaikannya. Jadi, kita juga bisa belajar dari pengalaman orang lain.
Contohnya saja, salah satu masalah yang biasa dialami remaja adalah otoritas. Mungkin banyak remaja yang bakal mempertanyakan otoritas yang mengekang kebebasan mereka. Kenapa aku tidak boleh melakukan itu? atau ini? Sulit mungkin bagi remaja seperti kita untuk mengerti. Dalam buku ini, Cherie memberikan pengertian dan cara bagaimana mengatasi otoritas itu. Pernah terpikir melakukan demokrasi untuk mengatasi otoritas? Bagaimana kita bisa menawar otoritas untuk kebebasan yang bertanggung jawab?
Ada sebuah quote yang menunjukkan bahwa kita tidak bisa bertindak seenaknya di lingkungan masyarakat. Itulah otoritas, selalu ada pihak yang berwenang.
"Tempat ini bukan Burger King, kami tidak menuruti apa maumu.
Tempat ini adalah penjara, Kamu yang harus mengikuti cara kami"
-Pengumuman di kantin penjara, Chicago.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar